Gerak Pintar Usaha

Lain-lain

Jangan Tergiur Dengan Ban Murah, Perhatikan Kode Produksinya

Jangan Tergiur Dengan Ban Murah, Perhatikan Kode Produksinya
Jangan Tergiur Dengan Ban Murah, Perhatikan Kode Produksinya

Detail Produk

Siapa bilang ban mobil atau motor tidak kedaluwarsa? Ban kendaraan memiliki batas waktu atau lebih dikenal dengan istilah expired. Dalam hal ini, tanggal kedaluwarsa berarti ban yang belum pernah digunakan atau masih disimpan di toko, tetapi memiliki batas usia - yang dihitung sejak diproduksi.

Padahal, aspek utama yang harus diperhatikan konsumen saat membeli ban adalah kondisi viabilitas ban, terutama di beberapa bagian. Karena masalah keamanan dan kenyamanan ban tergantung dari kondisi ban dan elemen-elemennya.

Mulai dari rubber ram, kawat baja, komposit, dan sebagainya. Kalau bagus, meski sudah lama diproduksi, tentu masih bisa dipakai. Di sisi lain, meskipun baru atau belum kadaluarsa, jika bahannya buruk, tentu tidak layak untuk digunakan.

Kondisi ban dengan karet yang sudah rusak tidak aman dan nyaman untuk digunakan, meskipun masih tergolong ban baru. Selain membuat mobil tidak stabil, juga sangat rawan pecah karena karet menjadi getas saat ban bergesekan dengan permukaan jalan saat mobil sedang melaju.

Kerusakan karet ban yang mengeras dan getas disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya tempat penyimpanan yang kurang bersih yaitu banyak mengandung minyak, bensin, oli atau bahan lainnya.

Meskipun bukan faktor utama, jelas bahwa faktor usia ban juga dapat meningkatkan kerentanan terhadap potensi penurunan kualitas ban. Apalagi jika lokasi dan cara penyimpanan ban jauh dari memadai.

Kode produksi itu sendiri sebenarnya hanyalah referensi internal antara pabrikan dan toko atau pengecer ban. Namun bisa juga berdampak pada konsumen, yaitu jika Anda telah melampaui batas usia, garansi Anda bisa hilang.

Anda masih dapat menggunakan kode produksi atau ukuran untuk memilih ban Anda. Nah, bisa jadi semakin tua ban, karena diproduksi dan dengan batas maksimal enam tahun, tentu berisiko untuk dibeli.

Oleh karena itu, sebelum membeli sebaiknya Anda memperhatikan kode produksi ban dengan cermat. Kode produksi ban tercetak di dinding atau samping. Pabrikan rata-rata menggunakan angka 4 hingga 8 digit.